Senin, 26 Maret 2018

KONSEP MEDIA PEMBELAJARAN

KONSEP MEDIA PEMBELAJARAN

A.      Defenisi Media Pembelajaran
Media berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak dari “Medium” secara harfiah berarti “Perantara” atau “Pengantar” yaitu perantara atau pengantar sumber pesan dengan penerima pesan. Schramm (1977) mengemukakan media pembelajaran adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran. Briggs (1977) berpendapat media pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi/materi pembelajaran seperti : buku, film, video dan sebagainya. Sedangkan, National Education Associaton (1969) mengungkapkan bahwa media pembelajaran adalah sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun pandang-dengar, termasuk teknologi perangkat keras (Arief S. Sadiman dkk, 2006: 6-7). Dari ketiga pendapat di atas disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik.

B.       Konsep Media dan Sumber Belajar
Baik media maupun sumber belajar secara garis besarnya, terdiri dari dua jenis, yaitu:
1.        Media yang dirancang (by design), yakni media dan sumber belajar secara khusus dirancang atau dikembangkan sebagai komponen sistem instruksional untuk memberikan fasilitas belajar yang terarah dan bersifat formal.
2.      Media yang dimanfaatkan (by utilization), yaitu media dan sumber belajar yang tidak didesain khusus untuk keperluan pembelajaran dan keberadaannya dapat ditemukan, diterapkan dan dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran.

C.      Fungsi Media Pembelajara
1.        Fungsi Media Secara Umum menurut Sadiman dkk :
-      Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat visual.
-    Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera, misal objek yang terlalu besar untuk dibawa ke kelas dapat diganti dengan gambar, slide, dsb., peristiwa yang terjadi di masa lalu bisa ditampilkan lagi lewat film, video, fota atau film bingkai.
-    Meningkatkan kegairahan belajar, memungkinkan siswa belajar sendiri berdasarkan minat dan kemampuannya, dan mengatasi sikap pasif siswa.
-  Memberikan rangsangan yang sama, dapat menyamakan pengalaman dan persepsi siswa terhadap isi pelajaran.
2.      Fungsi Media Secara Khusus (visual) Levie dan Lentz :
-               Fungsi atensi berarti media visual merupakan inti, menarik, dan mengarahkan perhatian pembelajar untuk berkonsentrasi kepada isi pelajaran yang berkaitan dengan makna visual yang ditampilkan atau menyertai teks materi pelajaran.
-                Fungsi afektif maksudnya media visual dapat terlihat dari tingkat kenikmatan pembelajar ketika belajar membaca teks bergambar.
-       Fungsi kognitif bermakna media visual mengungkapkan bahwa lambang visual memperlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan mendengar informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar
-             Fungsi kompensatoris artinya media visual memberikan konteks untuk memahami teks membantu pembelajar yang lemah dalam membaca.

D.      Ciri-ciri Media Pembelajaran
Gerlach & Ely (1971) mengemukakan tiga ciri media yang merupakan petunjuk mengapa media digunakan dan apa saja yang dapat dilakukan media yang mungkin guru tidak mampu (kurang efisien) melakukannya:
1.   Ciri fiksatif (Fixative property)
Menggambarkan kemampuan media merekam, menyimpan, melestarikan, dan merekonstruksi suatu peristiwa atau obyek.
2.   Ciri Manipulatif (Manipulative property)
Transformasi suatu kejadian atau obyek dimungkinkan karena media memiliki cirri manipulatif. Kejadian yang memakan waktu berhari-hari dapat disajikan kepada siswa dalam waktu dua atau tiga menit dengan teknik pengambilan gambar time-laps recording. 
3.   Ciri distributif (distributive property)
Media memungkinkan suatu obyek atau kejadian ditransformasikan melalui ruang, dan secara bersamaan kejadian tersebut disajikan kepada sejumlah besar siswa dengan stimulus pengalaman yang relatif sama mengenai kejadian itu (Azhar Arsyad, 2007: 12-14)

E.       Jenis-jenis Media Pembelajaran
1.    Media Visual : grafik, diagram, chart, bagan, poster, kartun, komik
2.    Media Auditif : radio, tape recorder, laboratorium bahasa, dan sejenisnya
3.    Projected still media : slide; over head projektor (OHP), in focus dan sejenisnya
4.    Projected motion media : film, televisi, video (VCD, DVD, VTR), komputer dan sejenisnya.
F.       Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Media Pembelajaran:
1.    Segi praktis, mencakup:
-          media akan efektif dalam mencapai TIK  bila tersedia (ada) pada saat  dibutuhkan;
-     biaya, besarnya dana, usaha dan waktu serta semua faktor dalam menetapkan mahal tidaknya media yang dibutuhkan;
-         kondisi fisik, yang dipertimbangkan adalah warna, bentuk, ukuran, bunyinya jelas, bentuk tulisan dan lainnya akan efektif untuk belajar siswa;
-     disainnya, sederhana atau tidak, aspek yang diperhatikan adalah mudah dan praktis dipergunakan;
-          dapat digunakan oleh siswa atau tidak;
-       dampak emosional, apakah media tersebut  cukup mengandung nilai estetika dan dapat menyentuh emosi anak didik.
2.    Segi anak didik, mencakup:
-    Karakteristik siswa, yaitu sikap pribadi dan kematangan anak didik dan usia  perlu diperhatikan dalam memilih media yang sesuai;
-        Media  tersebut  dapat  juga     untuk belajar individual;keterlibatan siswa, apakah media yang dipilih mendorong keterlibatan siswa dalam proses belajar lebih efektif;
-         Relevansinya, apakah media yang dipilih ada kepentingan/ kesesuaian dengan kehidupan siswa
3.    Segi guru
Faktor yang mempengaruhi dari segi guru  meliputi utilisasi oleh guru, apakah media itu dapat didayagunakan oleh guru, mulai mengoperasikan alat sampai memanfaatkan isinya.
4.    Segi isi
Faktor yang mempengaruhi dari segi isi media pembelajaran meliputi kesesuaian dengan kurikulum yang digunakan, ketepatan dan kebenaran isinya, dan layak tidaknya untuk ditampilkan.


Daftar Pustaka



Peranan TIK dalam Ranah Kognitif, Psikomoto dan Afektif

1.       Ranah Kognitif Ranah kognitif adalah ranah yang mencakup kegiatan mental (otak). Menurut Bloom, segala upaya yang menyangkut...