Senin, 16 April 2018

Peranan TIK dalam Ranah Kognitif, Psikomoto dan Afektif


1.      Ranah Kognitif
Ranah kognitif adalah ranah yang mencakup kegiatan mental (otak). Menurut Bloom, segala upaya yang menyangkut aktivitas otak adalah termasuk dalam ranah kognitif. Ranah kognitif berhubungan dengan kemampuan berfikir, termasuk didalamnya kemampuan menghafal, memahami, mengaplikasi, menganalisis, mensintesis, dan kemampuan mengevaluasi. Dalam ranah kognitif itu terdapat enam aspek atau jenjang proses berfikir, mulai dari jenjang terendah sampai dengan jenjang yang paling tinggi. Keenam jenjang atau aspek yang dimaksud yaitu Pengetahuan/hafalan/ingatan (knowledge) Adalah kemampuan seseorang untuk mengingat-ingat kembali (recall) atau mengenali kembali tentang nama, istilah, ide, rumus-rumus, dan sebagainya, tanpa mengharapkan kemampuan untuk menggunkannya. Pengetahuan atau ingatan adalah merupakan proses berfikir yang paling rendah. TIK dalam pembelajaran dilihat dari ranah kognitif sangat besar perannya yaitu TIK membantu guru atau pengajar untuk menyampaikkan informasi dari materi pembelajaran lebih realistis, misalnya dengan menggunakan TIK dalam pembelajaran IPA tentang fotosintesis guru bisa menampilkan gambar video yang berkaitan dengan fotosintesis. Tidak hanya guru yang diuntungan tetapi murid juga bisa memahami materi dengan mudah.
2.      Ranah Psikomotor
Ranah psikomotor merupakan ranah yang berkaitan dengan keterampilan (skill) tau kemampuan bertindak setelah seseorang menerima pengalaman belajar tertentu. Ranah psikomotor adalah ranah yang berhubungan dengan aktivitas fisik, misalnya lari, melompat, melukis, menari, memukul, dan sebagainya. Hasil belajar psikomotor ini sebenarnya merupakan kelanjutan dari hasil belajar kognitif (memahami sesuatu) dan dan hasil belajar afektif (yang baru tampak dalam bentuk kecenderungan-kecenderungan berperilaku). Wujud nyata dari hasil psikomotor yang merupakan kelanjutan dari hasil belajar kognitif afektif itu adalah:
a.   Peserta didik bertanya kepada pendidik melalui dunia maya/internet contohnya chatting. Peseta didik mencari dan membaca buku-buku, majalah-majalah atau brosur-brosur, surat kabar yang membahas tentang materi pelajaran menggunakan bantuan media internet sebagai subernya.
b.      Peserta didik dapat memberikan penejelasan kepada teman-teman sekelasnya di sekolah, atau kepada adik-adiknya di rumah atau kepada anggota masyarakat lainnya sutu materi pelajaran.
Ranah psikomotor berhubungan dengan hasil belajar yang pencapaiannya melalui keterampilan manipulasi yang melibatkan otot dan kekuatan fisik. Ranah psikomotor adalah ranah yang berhubungan aktivitas fisik, misalnya; menulis, memukul, melompat dan lain sebagainya. Dengan menerapkan pembelajaran komputer menggunakan media seperti jaringan, jaringan internet dapat mempermudah proses pembelajaran teknik informatika yang dapat mengembangkan psikomotor.
3.      Ranah Afektif 
Ranah afektif adalah ranah yang berkaitan dengan sikap dan nilai. Ranah afektif meliputi perasaan, sikap,dan minat. Ciri-ciri hasil belajar afektif akan tampak pada peserta didik dalam berbagai tingkah laku.Seperti bagaimana sikap siswa memperhatikan gurunya, tanggung jawab siswa dalam tugas-tugasnya dan interaksi siswa dengan lingkungan sekitar. Ranah afektif tidak dapat diukur seperti halnya ranah kognitif, karena dalam ranah afektif kemampuan yang diukur adalah bagaimana seorang siswa memperhatikan, merespon, menghargai, mengorganisasi, dan karakteristik suatu nilai. Ranah afektif seseorang berkaitan dengan bagaimana kehidupannya dalam lingkungan sosialnya. Skala yang digunakan untuk mengukur ranah afektif  seseorang terhadap kegiatan suatu objek diantaranya skala sikap. Tiga hal yang termasuk ranah afektif siswa yaitu :
a.       Perasaan
Perasaan adalah segala sesuatu yang dirasakan jiwa diakibatkan karena menerima suatu informasi dari luar. Pengaruh teknologi informasi dan komunikasi terhadap perasaan siswa contohnya seperti saat siswa menerima penyampaian informasi yang tidak sesuai dengan apa yang diinginkannya maka akan membuat siswa tersebut merasa tidak puas.
b.      Sikap
Sikap yaitu suatu kecenderungan untuk bertindak karena ada dorongan dan keinginan.Sikap dapat dibentuk melalui pengalaman yang didapati dalam melihat, mendengar ataumerasakan. Siswa sekolah dasar tentu menerima semua dari apa informasi yang didapat tanpa mempertimbangkan benar atau salahnya serta baik atau buruknya. Teknologi informasi dan komunikasi memberikan contoh-contoh sikap seperti di media elektronik yang menampilkan tayangan-tayangan dari iklan, berita, sinetron dan hiburan yang dapat memengaruhi sikap siswa.
c.       Minat
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia (1990:583) minat atau keinginan adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu.Melalui teknologi informasi dan komunikasi minat siswa dalam belajar dapat ditingkatkan. Teknologi informasi dan komunikasi dapat memberikan stimulus atau dorongan kepada siswa agar termotivasi dalam belajar. Stimulus yang diberikan bisa berupa pembelajaran menggunakan multimedia. Contohnya, seorang guru menggunakan media pembelajaran yang menarik berisi gambar-gambar, suara dan warnaakan membuat siswanya senang mengikuti pelajaran dibandingkan dengan guru yang menyampaikan materi dengan ceramah saja.

           


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Peranan TIK dalam Ranah Kognitif, Psikomoto dan Afektif

1.       Ranah Kognitif Ranah kognitif adalah ranah yang mencakup kegiatan mental (otak). Menurut Bloom, segala upaya yang menyangkut...